8.9.09

Malaysia: Hati-hati dengan Hak Cipta Tetangga



bersumber dari...
VIVAnews - Menteri Informasi, Komunikasi, dan Budaya Malaysia, Rais Yatim, mengatakan betapa pentingnya toleransi warga Indonesia dan Malaysia dalam menghadapi masalah. Dia menyerukan agar masyarakat kedua negara bertetangga ini terus berjuang untuk mempertahankan hubungan baik kedua negara.
Rais mengeluarkan pernyataan itu untuk menanggapi .............

persoalan pemakaian Tari Pendet asal Bali dalam klip video promosi pariwisata Malaysia yang disiarkan oleh Discovery Channel. Rais berbicara kepada wartawan setelah berbuka puasa bersama 36 anak yatim piatu di kantor kementrian, Selasa malam, 8 September 2009. Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Da'i Bachtiar, juga hadir dalam acara buka puasa bersama tersebut.

Rais memperingatkan pekerja seni Malaysia untuk bertindak hati-hati dan tidak menggunakan materi hak cipta dari negeri-negeri tetangga, serta mengklaim itu sebagai milik mereka.

"Sebagai contoh, lagi-lagu Hindi adalah milik India, tetapi semua anak-anak muda kita menyanyikan lagu tersebut. Namun, mereka tidak mengklaim hak cipta lagu-lagu itu," kata Rais, seperti dikutip dari laman The Malaysian Insider.

Hal yang sama juga berlaku dalam kasus Tari Pendet. "Namun, kita tidak boleh membelokkan kasus tersebut menjadi isu politik atau ke hal lain yang bisa menghancurkan hubungan baik antara Malaysia dan Indonesia," kata Rais.

Dia yakin bahwa rakyat kedua negara bersedia untuk hidup berdampingan dengan damai.

"Satu tarian, contohnya, yang ditayangkan di televisi di luar negeri, bukan berarti lantas kita harus membakar bendera atau melemparkan batu. Kalau ini berlanjut, peradaban barat akan melihat kita, negara timur, hidup dalam gaya hidup yang tidak menyelesaikan masalah dengan berdiskusi," terang Rais.

Dia mengatakan, Eminent Persons Group (EPG) ASEAN, yang di Malaysia diketuai oleh Musa Hitam dan di Indonesia oleh Try Sutrisno, akan berperan dalam menangani masalah ini. Dubes Da'i Bachtiar sepakat dengan pernyataan Rais.


0 komentar:

Post a Comment

web hosting gratis silahkan klik ....

Web Hosting
ads ads ads ads